Sabtu, 17 Oktober 2015

Mengklasifikasikan, Menelaah, dan Merevisi Teks Cerita Fabel

Klasifikasi Teks Cerita Fabel

Cerita fabel diklasifikasikan kedalam dua jenis, yaitu fabel fantasi dan fabel fiksi ilmiah.

Fabel fantasi adalah cerita pendek berupa dongeng yang menggambarkan watak dan budi pekerti manusia yang diibaratkan pada binatang.

Sedangkan fabel fiksi ilmiah memiliki semua unsur fabel fantasi tetapi dipengaruhi atau mengandung unsur sains dan teknologi yang diimajinasikan ke dalam cerita ataupun diimajinasikan ke dalam hewan sebagai pemeran dalam cerita.

Penelaahan Teks Cerita Fabel

Dalam menelaah suatu teks cerita fabel kita harus membaca dan mengkaji teks cerita tersebut dengan seksama. Dalam menelaah cerita fabel, hal-hal yang perlu diperhatikan adalah unsur-unsur intirinsik atau unsur pembangun cerita tersebut. Unsur interinsik adalah unsur yang membangun teks dari dalam, yaitu tema, tokoh, penokohan, alur, dan latar.

- Tema adalah masalah pokok yang menjadi dasar sebuah cerita.
- Tokoh adalah para pelaku yang terdapat dalam sebuah cerita.
- Penokohan adalah sifat atau watak yang diberikan pengarang kepada para tokoh dalam sebuah cerita.
Pembagian tokoh berdasarkan fungsi penampilan tokoh adalah tokoh protagonis, antagonis, dan tetragonis.
- Alur/plot adalah rangkaian peristiwa dalam sebuah cerita yang disusun secara kronologis.
Pembagian alur adalah alur maju, alur mundur, dan alur maju mundur.
- Latar adalah seluruh keterangan mengenai tempat, waktu, dan suasana dalam sebuah cerita.
- Amanat/pesan adalah pesan yang terkandung dalam cerita tersebut.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar